Tuesday, 27 August 2013

Night After School

Assalamu'alaikum

Ini pertama kalinya saya aktif kembali blogging setelah belakangan ini hari-hari saya disibukkan dengan tugas-tugas kuliah. Sejak bulan Mei lalu, saya mulai kuliah dan mendalami fashion design di salah satu sekolah internasional di daerah Sudirman. Satu semester berjalan hanya 4 bulan. Dan semester ini jadwal kuliah saya hanya Kamis dan Jumat. Namun menghabiskan waktu seharian penuh. Saya akui belajar fashion design itu memang sulit dan harus dibutuhkan konsentrasi dan konsistensi. Kelihatannya membuat pakaian itu mudah, tapi setelah dipelajari, dalam men-design sebuah koleksi dibutuhkan konsep yang melatarbelakangi design tersebut. Oleh karena itu, kita harus selalu membuka wawasan kita untuk mendapatkan inspirasi, baik dari buku, majalah, internet, dan lain-lain.




Biasanya sepulang saya dan Indi dari kampus, kami selalu pergi ke toko buku untuk mencari sumber referensi dan apa yang sedang trend kali ini. Kami banyak bertukar ide dan sharing mengenai dunia fashion. Apalagi dalam masa mendekati ujian seperti ini. Banyak sekali tugas, bahkan kami tidak tidur untuk mengerjakannya. Yang dibutuhkan untuk belajar fashion design itu hanya, semangat, semangat, dan semangat. In syaa Allah, walaupun agak berat tapi kalau kita laksanakan dengan ikhlas, tanpa beban, dan tanpa mengeluh, semua akan baik-baik saja. Do'akan ya teman-teman saya cepat menyelesaikan kuliah dengan baik dan semakin berkarya di KIVITZ dan Fitri Aulia :)

My Outfit:
Scarf (Black) by KIVITZ
Qonita Blazer (Red) by KIVITZ
Basic Velvet Dress (Black) by KIVITZ

Wassalamu'alaikum

5 comments:

  1. cara pake hijab kaya kakak ini gimana ya, bagi tipsnya dong ka fit :)

    ReplyDelete
  2. rencananya memang mau berapa tahun mba kuliahnya ?
    sukses ya mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. 1 tahun aja, tp nanti bisa aja diperpanjang klo mau ambil jurisan yg lain...

      Delete
  3. wah,kak fitri karena kuliah smp jadi mata panda...
    semangat terus kak, mudahan diberkahi Allah selalu ilmunya.

    ReplyDelete